Mengenal Nyamuk Anopheles Penyebab Malaria. Malaria adalah penyakit infeksi yang tidak boleh Anda sepelekan, penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk ini bisa berakibat fatal jika tidak diobati dengan benar. Penyakit malaria disebabkan oleh parasit bernama plasmodium.

Saat menghisap darah, nyamuk membuat parasit tersebut masuk ke tubuh, menyerang organ hati lalu menginfeksi sel darah merah. Dan ternyata hanya nyamuk Anopheles betina yang dapat menyebabkan malaria. Maka dari itu kita perlu mengetahui tentang nyamuk Anopheles tersebut.

Baca juga: Tidurmu Selalu di Ganggu Nyamuk

Bentuk Tubuh Nyamuk Anopheles

Nyamuk dewasa dari jenis ini memiliki tubuh yang langsing dan terdiri dari tiga bagian, yaitu kepala, dada, dan perut. Kepala berguna untuk mendapatkan makanan dan terkait sensorik. Lalu, badan (thorax) digunakan untuk bergerak. Serta, perut untuk mencerna makanan dan mengeluarkan telur.

Habitat dan Kebiasaan dari Nyamuk Anopheles

Nyamuk anopheles paling banyak ditemukan di daerah tropis dan subtropis. Nyamuk ini lebih aktif saat sore hari hingga subuh.  Biasanya perkembangbiakkan nyamuk anopheles paling banyak terjadi selama dan sesaat sesudah musim hujan, jumlah telur yang dihasilkan hingga 200 butir. Untuk lama hidupnya, nyamuk betina mampu hidup hingga satu bulan, berbeda jauh dengan nyamuk jantan yang hanya dapat hidup selama satu minggu.

Baca juga: Waspadai Kutu Busuk dan Efek Gigitannya Pada Kulit

Tanda Keberadaan Nyamuk Anopheles

Tanda keberadaan nyamuk Anopheles dapat dilihat dengan beberapa karakteristik berikut:

Penting untuk diingat bahwa tanda-tanda tersebut hanya indikasi umum dan tidak dapat kita jadikan sebagai diagnosa yang pasti.

Jika Anda memiliki kekhawatiran terkait keberadaan nyamuk Anopheles atau penyakit yang dapat ditularkan olehnya seperti malaria, hubungi AgriPest segera di : 021-874 0691 (Office) atau 0813 8278 7972 (WA).

Penulis: Admin
Dikutip dari beberapa sumber